Menjelang penilaian tenaga kesehatan (nakes) teladan tingkat propinsi, calon tenaga kesehatan teladan tingkat Propinsi Jawa Timur melakukan audiensi dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang bertempat di ruang terbatas Pemkab. Lumajang, Kamis (22/5).
Tenaga kesehatan yang akan maju lomba nakes teladan untuk mewakili wilayah Kabupaten Lumajang yaitu drg. Tutut Prihatini, Kepala Puskesmas kec. Klakah yang menjadi salah satu dari 5 dokter terbaik yang akan bersaing ketat untuk menjadi utusan Jawa Timur di tingkat nasional. Selain Lumajang, dokter teladan lain yang akan dinilai berasal dari kabupaten Pacititan, Ponorogo, Jombang dan kota Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut Sekda Buntaran memberikan apresiasi terhadap inovasi yang telah ditunjukkan oleh masing-masing nakes, dan berpesan agar dapat dipresentasikan dengan baik dan tunjukkan kalau nakes Lumajang pantas menjadi teladan.
Kehadiran tim penilai itu sebagai tindak lanjut dari penilaian sebelumnya yang memilih drg. Tutuk Prihantini sebagai salah satu nominator dokter teladan . Seluruh tim yang berjumlah 6 orang itu akan memverifikasi secara langsung dan akan melakukan penilaian di lapangan. Sekretaris Daerah Buntaran mempersilahkan tim penilai melihat kebenarannya dan menguji drg. Tutuk Prihantini untuk layak jadi pemenang nantinya.
Drg. Tutuk Prihantini yang juga kepala puskesmas Klakah menjadi nominator karena program GERDU BIRU “Gerakan Terpadu memberantas Gizi Buruk” yang digagasnya. Pada program itu, ia membentuk Ibu Sugik-Ibu Sugik (Ibu Asuh Gizi Buruk) yang siap menangulangi persoalan gizi buruk di wilayahnya. Tidak hanya programnya, drg. Tutuk juga akan dinilai di aspek kepegawaiannya, keprofesiannya, bagaimana ia sebagai anggota masyarakat apakah patut diteladani apa tidak, bagaimana ia memberdayakan masyarakat, dan bagaimana ia memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
No comments:
Post a Comment